Apa Doa Ibu Di Hari Ulang Tahun ke-50 Ini?

Ibu, aku ingin bertanya kepadamu sekaligus menyatakan kekagumanku padamu, Bu.  Satu pertanyaan yang bikin aku sangat penasaran, apa yang membuat ibu yakin memutuskan untuk menikah dengan Bapak yang rumahnya itu jauh dari rumah Ibu? 


Pertanyaan ini menandakan kalau aku sudah dewasa ya, Bu. Aku menanyakan karena selama tumbuh menjadi gadis yang berumur 26 tahun ini, sudah mulai memikirkan pasangan yang ideal atau yang diharapkan. Tapi entah, Bu. Begitu sulit menemukan rumus jodoh itu. 


Aku merasa terinspirasi saja saat Ibu bersedia dinikah oleh Bapak, lalu memutuskan di rumah Bapak. Aku juga sangat menikmati di saat waktu-waktu menjelang pulang ke rumah ibu yang isinya full rindu. Aku juga masih terngiang-ngiang kata-kata orang dulu, semakin jauh jarak rumah (asal) pasangan itu, akan melahirkan keturunan yang semakin cerdas. Apa iya ya, Bu? 


Banyak sekali pertanyaan anakmu yang mengaku sudah dewasa ini:) 


Pagi ini, Ibu masih menyiapkan bekal makanku untuk di kereta. Aku mengaku berani pergi jauh juga karena keberanian yang menurun darimu, Bu. Boleh ya, Bu. Bekal makanan yang kamu buatkan masih sama seperti bekal waktu aku SMP yang mulai pulang siang menjelang sore lantaran ekskul atau les. 

Kotak Bekal ini awet, dari aku Esempe sampe lulus Esdua


Aku masih kecil juga, Bu. Aku masih menerima sangu darimu. Sambil berbisik-bisik sesuatu, lalu aku tertawa kecil. Kecil itu seperti Adek ya, Bu? Ah tidak juga, dia juga dewasa dan perasa. Dia membuat surat singkat untukku, "Nanti dibuka pas di kereta ya, Mba", pintanya. 


Ibu, apa doa ibu di usia yang tak lagi muda? 


Pertanyaanku tidak sopan. Cantikmu masih sama seperti dulu, senyummu, apalagi selera humormu lantaran suka lupa masih sama. Kebetulan ada kesamaan tentang selera humor kali ini, kita berdua sama-sama pelupa. Ups. 


Orang bilang, Ibu anak pertama, disusul Mbak, Aku, lalu Adek. Orang-orang suka begitu memang, bercanda. Aku merasa tersemangati dengan candaan itu, semangat lantaran ibu awet muda, aku juga pingin tentunya. 


Ibu, kata Bapak Ibu suka baca buku. Bapak jadi menawarkan sekolah lagi pada Ibu setelah Mbak dan Aku besar. Ah keren kali Bapakku. Bapak-Ibu, doa-doamu terlalu panjang, atau terlalu tersembunyi, yang diam-diam membuat kami (Mbak, Adek dan Aku) terus tumbuh. Semua Aamiin kami untuk doa-doa Ibu. Selamat Ulang Tahun, Bu. 


10 Mei 2024

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Untuk Memutuskan Hidup Bahagia

Mengenali Diri #2

Mengenali Diri #1