Salam untuk Jason Ranti

Jason Ranti, lahir di Tengerang Selatan pada 22 Oktober 1984. Lahir dari keluarga Katolik. Sejak kecil sudah kenal musik. Mulai praktik (musik) di SMP dan menekuni ketika SMA.


Diambil dari salah satu situs di internet



Awalnya menjadi bagian dari band Stairway to Zinna. Sekarang sudah memutuskan solo karir. Dan berhasil menyedot penggemar dengan album pertamanya, pergaulan Blues. Dari situ, penggemar musik indie menampakkan jati dirinya.


Lagu-lagu yang dibawakan Jason Ranti dengan lirik yang sederhana tapi terselubung makna di dalamnya. Ini salah satu yang menjadi alasan mengidolakan Jason Ranti dan musik nyentriknya.

--


Saya suka, saya mengenal Jeje (sapaan Jason Ranti) di Bandung. No debat ya, kalau ada bau istimewa. Selain itu, bermula dari lagu Sudah Jangan Ke Jatinangor~~

 

"Sudah Jangan ke Jatinangor" pertama kali saya dengar waktu KKN. Karena saya pernah singgah dan menetap beberapa waktu; tak pelak memiliki segudang memori. Daerah itu: Sumedang. Dan Jatinangor itu daerah pinggirannya. Hehe


Sudah tentu ada rentetannya. Tidak ujub-ujub. Tau dan tiba-tiba. Ada-lah waktu untuk olah rasa, dan bawaan seneng. Sehingga saya bisa mengidolakan musisi indie, Jason Ranti.


Seperti banyak ulasan. Dengan lagu dan gaya yang khas. Menjadikan saya juga mendapatkan pesan dari lagu yang dinyanyikan. Mendapat healing dari nada yang sesuai dengan selera saya.


Saya pernah baca sekilas debut karir di dunia musik atau juga entertainment. Jeje juga pernah main film serial Koboy Kampus. Bisa dibilang karir awal di dunia perfilman. Jason Ranti dalam penayangan film Koboy Kampus berperan sebagai Pidi Baiq. 


Sutradara film Koboy Kampus tidak lain adalah Pidi Baiq sendiri. Film yang diproduksi oleh 69 Production dan MNC Pictures menceritakan kisah Pidi Baiq yang sedang kuliah di ITB Fakultas Seni Rupa dan Desain. 


Pidi Baiq yang menjadi mahasiswa ingin mengkritik Orde Baru. Bersama teman-temannya menyuarakan aspirasi tanpa harus turun jalan. Melainkan dengan karya melalui musik yang berisikan kritikan terhadap pemerintah. Disitu pula mengisahkan munculnya The Panasdalam Band dan juga Negara "The Panasdalam".


Jason Ranti dipilih oleh Ayah (sebutan Pidi Baiq). Salah satu sumber menceritakan kalau Ayah memilih beberapa foto yang dicalonkan sebagai pemeran dirinya dengan cara menutup mata.


Menurut saya ini juga unik. Bisa-bisanya menempuh cara seperti itu. Pidi Baiq, sastrawan kelahiran Bandung yang menjadikan saya tambah nyambung ketika mengidolakan Jason Ranti. 


Sama-sama unik, tidak terpisahkan dengan kota Bandung, dan saya cocok. Untuk pemirsa yang senada dengan saya, musik dan musisi yang sudah dikisahkan di atas bisa jadi pilihan untuk healing atau sekedar mendengarkan di waktu luang. Jika pemirsa yang berbeda selera, ya saya hanya mengharapkan pemaklumannya. 


Selamat beraktifitas dan mengais banyak memori dari manapun yah👏

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesan Kesetaraan Dari Abi Quraish Untuk Pasangan Suami Istri

Pengalaman Saya Menjadi Perempuan

Profesor Grafton