NGO (Non-Govermental Organization), Ada yang Tau?

Aku menemukan apa yang pas dengan diriku. Aku mendapati kata baru dari buku yang kubaca, Muslimah yang Diperdebatkan karya Mba Kalis Mardiasih. Kata itu adalah INFID. Aku tak menemukan penjabaran apa itu INFID dari buku itu. Ya, juga karena aku belum pernah mendengar kata itu sebelumnya. Sehingga, sekalipun dijelaskan kasus yang berkaitan dengan INFID dalam buku Mba Kalis, aku tetap tidak tahu.


Aku mencari arti kata INFID di Simbah Gugel. INFID memiliki kepanjangan, International NGO on Indonesia Development. Lantas aku menemukan kata baru lagi, NGO. Ada yang  tau? Kucari lagi, dasar sedang kepo! Ternyata NGO, adalah Non-Govermental Organization. Semacam organisasi non pemerintah. Di negara lain juga memiliki organisasi tersebut. Sehingga negara-negara dengan organisasi non pemerintah di dalamnya memiliki tujuan yang sama. It's simple but not everyone like about that, ialah pengabdian. Bisa saja disebut relawan atau volunteer.


NGO, memiliki tujuan membantu masyarakat tanpa mengambil untung, ketika ada agenda semurninya untuk melayani masyarakat. Dan ada hal penting tentang NGO yang harus diketahui. Terutama yang serasa dengan aku, yaitu menyukai hal baru, tantangan, ingin mencari pengalaman, menyukai networking, suka dalam bidang kemasyarakatan, mengetahui lingkungan, berani beda, dan memperdalam kebudayaan.

Oh My Lord, Allah... Sesuai sekali dengan aku, (sedikit demi sedikit diparingi pituduh, bahwa aku adalah seperti ini).


Info, INFID di Indonesia ini memiliki cakupan tugas utama dalam tiga hal. Yaitu, HAM dan Demokrasi, program SDGs, dan penurunan ketimpangan.
Untuk lebih lengkap, bisa diakses di infid.org . Mulai dari sejarah, struktur, sampai mitra. Sedikit mengenalkan, bahwa yang menjadi pencetus atau tokoh pertama dalam pembentukan INFID, salah satunya adalah Gus Dur, Allahu Yarham

Kurang lebih, ini sedikit tentangku. Bagaimana denganmu? Pasti berbeda, jika sama semoga bisa bersua, sekedar basa-basi yang berisi:)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesan Kesetaraan Dari Abi Quraish Untuk Pasangan Suami Istri

Pengalaman Saya Menjadi Perempuan

Profesor Grafton